Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.

JakaDara

JakaDara

Mengenai Saya

Foto saya
suport your musick and adventure

BASS PLAYER

BASS PLAYER

To Rock Or Not To Rock

To Rock Or Not To Rock

Ada bermacam wajah rock, tergantung siapa yang melihatnya. Rock bisa tampak berjasa ikut menghentikan perang dan menyebarkan perdamaian dan toleransi; ia juga bisa terlihat rakus mengkorup mereka yang tak berdosa dan menyebarkan moral yang bobrok, bahkan seks bebas. Tapi apa pun, popularitas rock telah menjangkau ke segenap sudut dunia, dan telah berevolusi menjadi bermacam variasi.

Namun, yang mana saja sebenarnya yang bisa disebut rock? Atau, sejauh apa rock bisa menjangkau ke sekelilingnya?

Setidaknya ada dua pandangan. Yang pertama, rock semata adalah ekstensi dari rock �n� roll, aliran yang mulai berkembang di Amerika Serikat pada 1950- an. Dengan kata lain, rock cuma gaya atau genre yang lain dalam musik populer.

Pandangan yang kedua, rock adalah bentuk terpisah yang punya estetikanya sendiri. Herb Bowie, yang menulis Reason to Rock, berpendapat bahwa hubungan antara rock dan musik pop serupa dengan antara film dan teater, sesuatu yang kini diterima luas: meski ada unsur- unsur serupa, ada hal-hal yang berbeda sehingga karya karya seni dalam bentuk paling baru bisa digolongkan sangat bagus, dan karenanya mesti ada pemisahan.

Menurut Bowie, unsur-unsur yang membuat rock patut dilihat sebagai entitas sendiri adalah puisi plus atau lirik puitis, tema pembebasan, rekaman sebagai input dalam proses kreatif, rekaman sebagai karya seni, bentuk baru kolaborasi, pengaruh elektronik, ritmenya yang khas, dasar-dasar artistik.

�Tidak semuanya unik bagi rock. Tapi saya akan beralasan bahwa unsur-unsur itu punya dampak lebih kuat terhadap musik rock dibandingkan dengan yang lain, dan bahwa hanya dalam musik rock yang hebat semua unsur itu terbukti berkonvergensi,� kata Bowie.

Tidak ada yang salah dari kedua pandangan itu. Malah sesungguhnya keduanya bisa saling melengkapi. Rock memang benar berkembang dari rock �n� roll, aliran yang mulamula disebarkan antara lain oleh Chuck Berry, Little Richard, dan Bo Diddley. Tapi sejak melepaskan diri dari rock �n� roll, di Inggris dan kemudian balik menyerbu Amerika pada 1960-an, sebagai satu entitas baru, rock sudah menempuh jalurnya sendiri � sedangkan rock �n� roll tinggal menjadi semacam barang antik.

Kini, dalam usianya yang hampir setengah abad, rock telah bercabang-cabang, dari yang tergolong enteng (pop rock, barangkali?) hingga yang rumit dan bising. Musik (heavy) metal termasuk yang lahir dari utak-atik terhadap rock. Pada masa awal kelahirannya, Black Sabbath, satu dari tiga grup Inggris pada akhir 1960-an dan awal 1970-an yang diakui luas sebagai pelopor metal, bereksperimen dengan blues (nenek moyang rock �n� roll). Mereka menurunkan tempo dan memainkannya dengan riff gitar yang distem lebih rendah plus volume kencang. Jadilah metal.

Rock Dalam Lintasan Sejarah

1950-an: Rock �n� roll mulai menyebar di Amerika Serikat. Dua musisi paling berpengaruh adalah Chuck Berry dan Bo Diddley. Terpesona, musisi Inggris pun menyerap dan memainkan rock �n� roll. Tapi, mulai akhir 1950-an, mereka lalu mengembangkan apa yang disebut sebagai British rock. Dan pada awal 1960-an musisi Inggris - The Beatles, The Rolling Stones, The Yardbirds, The Animals � memulai apa yang belakangan disebut serbuah Inggris (British Invasion)

1964-1974: Periode antikemapanan, kontra-budaya. Mulanya hanyalah pemberontakan terhadap norma-norma sosial pada 1950-an. Tapi lalu, bersamaan dengan pecahnya Perang Vietnam, menjadi gerakan melawan kemapanan dalam arti luas. Muncul folk-rock, yang dimulai oleh Bob Dylan. Populer pula psychedelic rock, yang lalu mengilhami lahirnya apa yang belakangan disebut progressive rock. Lahirnya heavy metal.

1970-an: Pasca-antikemapanan, ketika korporasi mulai melihat potensi keuntungan besar dari pertunjukan grup-grup rock di stadion berkapasitas besar. Masa- masa kelahiran arena rock, soft rock, classic rock. akhir 1970-anawal

1980: Disko, punk, dan new wave juga lahir pada periode ini: disko sejak 1972, ketika saksofonis Manu Dibango merilis Soul Makosa; punk menjelang akhir 1970- an, sebagai reaksi terhadap komersialiasi progressive rock; new wave pada masa yang hampir bersamaan dengan punk, sebagai bentuk lain dari punk, lebih �nyeni�.

1980-anRock kian bercabang-cabang. Lahir glam metal dan instrumental rock. Mulai muncul rock alternatif. 1990-an: Grunge, yang lahir dan berkembang dari Seattle, Amerika Serikat, menyingkirkan glam metal. Britpop muncul dan berkembang di Inggris. Gerakan indie rock mulai tumbuh.

1995-2000: Gelombang baru alternatif, punk, rap rock. Nu metal lahir. 2000-sekarang:Tren retro. Dominasi hip hop di Amerika Serikat. (pur)
sumber : www.ruangbaca.com/Edisi 30 Juli 2006

You must be logged in to post a comment.